Sepotong Cerita dengan Kamu
Kepada kamu, seseorang yang sangat menyukai alam. Kepada kamu, yang tak pernah sekalipun mendua. Kepada kamu, yang selalu tak punya waktu luang. Kepada kamu, dengan semua kebaikan yang telah kamu lakukan. Sungguh aku meminta maaf. Aku ingin meminta maaf atas salah yang ku perbuat. Aku ingin meminta maaf atas ego yang tak pernah mengalah. Aku minta maaf atas risau yang berujung bubar. Waktu itu, indah. Untuk pertama kalinya kau membuatku mengenal kembali indahnya dunia. Aku sempat berulang kali terpuruk atas sesuatu yang melekat di hati. Tetapi, mengenalmu membuatku lupa. Bahkan trauma-trauma yang selalu menghantui, pun sirna. Kembali aku menemukan mimpi-mimpi. Yang sempat hilang dan mati. Kisah yang kita lalui memang tidaklah lama. Tapi yang aku tahu kau begitu dekat. Aku selalu menyukai senyummu. Kau selalu lebih banyak terdiam mendengar cerita-ceritaku. Aku selalu suka menggodamu. Membuatmu tertawa menjadi hobiku. Tak terasa hari berlalu. Awal yang dimulai dengan mengenal, ...