Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

Agustus

Gerimis masih saja enggan meninggalkan kota. Rintiknya tabah mengguyur hingga berjam-jam lamanya. Kali ini banyak yang singgah dalam ingatan. Dulu, sekitar 2 tahun silam aku pernah se-gembira itu menyambut hujan. Tertawa-tawa menikmatinya dengan seseorang yang amat dekat denganku. Seseorang yang sering aku panggil Umel ( lemu ) atau sering ku ejek dengan panggilan “jelek!” Suatu hari itu, kami berdua berniat melepas penat. Berboncengan menuju kota yang lebih sejuk dibanding kota kelahiranku. Kota yang sedikit lebih tinggi permukaannya dan lebih dekat dengan gunung. Kami tidak khawatir tatkala awan menutupi sebagian langit biru. Sebab jikalaupun hujan, ada mantel yang disimpan di jok motornya. Tanpa tujuan, karena memang aku lebih suka menikmati terpaan angin di sepanjang perjalanan. Meski tau motor yang ku naiki akan mengarah kemana, tapi tetap saja aku lebih suka duduk dibonceng di atas motor. Aku menyesapi setiap waktu yang ku habiskan dengannya. Bercanda   ala kadar...